Bayi terkecil

Baru-baru ini ada fenomena lagi yang dialami oleh seorang bayi. Di tangerang, banten ada bayi yang beratnya hanya 600gram dengan tinggi badan 30 cm. bayi yang di berinama M. Fauzan ini anak dari agus salim yang sekarang sedang di rawat di Incubator di salah satu rumah sakit tanggerang. Fauzan sangat kurus dan kulitnya keriput.

Satu lagi potret kehidupan di masyarakat miskin menengah di Negara kita, seorang bayi yang berusia 2 bulan memiliki keadaan fisik yang tidak sama dengan bayi normal pada umumnya. Kalau kita mau melihat lebih luas lagi masih banyak poret kehidupan masyarakat miskin menengah yang sama dengan apa yang dialami oleh M. fauzan, seperti bayi dengan kepala membesar karena terdapat cairan didalam kepalanya, ada lagi bayi yang harus mengalami operasi pencangkoan hati dan masih banyak lagi.

Keadaan ekonomi menjadi salah satu faktor dari penyebab fenomena diatas. Kurangnya asupan gizi selama ibu hamil membuat pertumbuhan janin menjadi kurang normal. Jangankan berfikir tentang gizi mau makan seharipun sudah sulit ditambah lagi harga-harga barang semakin naik. Keadaan ekonomi pun mejadi salah satu faktor bagi masyarakat miskin menengah untuk membiayai pengobatan pada bayi mereka yang mengalami keadaan kurang normal.

Sebagai masyarakat, pertama meminta pada pemerintah untuk mencarikan solusi fenomena ini (ya!!! Namanya juga rakyat , ya ga’ BOS!!). lapangan kerja semakin sulit, pendapatan per-bulan kurang untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari sedang harga naik terus dan masih sulitnya mendapatkan keringanan biaya berobat untuk masyarakat miskin. Yang kedua mungkin kepada masyarakat yang memiliki kelebihan uang (Kelebihan uang?? Ya..silahkan cari kata-kata yang tepat untuk mengganti istilah itu, selama tidak keluar dari makna yang dimaksud…:)) ) untuk mengulurkan tangannya membantu para penderita, karena bantuan para dermawan ini sangat dibutuhkan oleh mereka, seperti beberapa waktu yang lalu ada seorang bayi yang harus operasi pencangkokan hati kalau tidak ada dermawan dan sumbangan dari masyarakat bagaimana bisa terealisasi.(biaya operasi pencangkokan hati…MUAHAL BGT…BOS!!!). pemerintah dan masyarakat harus bersama-sama menyikapi, meyelesaikan, membahas dan mencari solusi fenomena-fenomena ini.